Halaman

Minggu, 03 November 2013

Arti Pentingnya Organisasi dan Metode


1.    PENGERTIAN ORGANISASI


a)      Definisi Organisasi
Organisasi merupakan sekelompok individu yang terstruktur dan sistematis yang berada dalam sebuah sistem. Definisi lain menyebutkan, organisasi adalah wadah untuk sekelompok individu berinteraksi dengan wewenang tertentu.
b)     Pentingnya Mengenal Organisasi
·     Terciptanya hubungan yang baik antar anggota.
·     Setiap anggota telah mengetahui tugas dan tanggung jawabnya dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
·     Spesialisasi dalam melaksanakan tugas.

c)      Bentuk-Bentuk Organisasi
·     Organisasi Garis (oleh : Henry Fayol)
Organisasi yang paling sederhana dan sudah sangat tua. Digunakan di kalangan militer dengan karyawan yang masih sedikit dan saling kenal. Spesialisasi pekerjaannya pun belum terlalu tinggi.
·   Organisasi Fungsional (oleh : F.W. Taylor)
Pimpinan-pimpinan yang ada, tidak memiliki bawahan yang jelas, karena setiap pimpinan mempunyai wewenang untuk memberikan komando selama masih ada hubungannya dengan fungsi atasan tersebut.
·   Organisasi Staf dan Garis (oleh : Harrington Emerson)
Biasanya dipakai pada organisasi yang besar dengan daerah kerja yang luas dan bidang tugas yang beraneka ragam serta rumit. Memiliki tenaga staf atau tenaga ahli lebih dari satu untuk memberikan nasihat atau saran.
·   Organisasi Staf dan Fungsional
Organisasi staf dan fungsional merupakan organisasi gabungan antara staf dan fungsional. Memiliki kelebihan dan kelemahan seperti organisasi staf dan organisasi fungsional.

d)     Prinsip-Prinsip Organisasi
Prinsip dari organisasi menawarkan petunjuk untuk menciptakan efisiensi dan efektivitas struktur organisasi. Dengan kata lain, prinsip-prinsip ini adalah kriteria dari proses organisasi yang efisien. Pakar manajemen menyebutkan, statement khusus terkait dengan prinsip organisasi dalam manajemen. Beberapa prinsip organisasi itu antara lain :
·       Kesatuan Tujuan.
·       Divisi Kerja dan Spesialisasi.
·       Delegasi Kewenangan.
·       Koordinasi.
·       Kesatuan Komando.
·       Fleksibilitas.
·       Sederhana.
·       Rentang Kendali.
·       Chain of Command.
·       Prinsip Pengecualian.
·       Wewenang dan Tanggung Jawab.
·       Efisiensi.
·       Keseimbangan yang Wajar.
·       Pemisahan fungsi lini dan staf.

e)      Sebab Keberhasilan dan Kegagalan Organisasi
Sebab keberhasilan dan kegagalan suatu organisasi sangat berhubungan dengan para anggotanya. Sebab keberhasilan organisasi karena adanya kerja sama yang baik antara anggota dalam suatu organisasi, sehingga tercipta keberhasilan di dalam organisasi tersebut. Sebab kegagalan organisasi adalah adanya faktor intern dalam organisasi tersebut.

2.    Manajemen dan Organisasi

v Manajemen

     Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan, usaha-usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber dayasumber daya organisasi lainnya agar rnencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan".

Peranan Manajemen yang harus diperankan para Manajer :

A.    Peran Interpersonal 
Yaitu hubungan antara manajer dengan orang yang ada di sekelilingnya, meliputi :
1. Figurehead / Pemimpin Simbol
2. Leader / Pemimpin
3. Liaison / Penghubung  

B.     Peran Informasi 
Adalah peran dalam mengatur informasi yang dimiliki baik yang berasal dari dalam maupun luar organisasi, meliputi :
1. Monitor / Pemantau
2. Disseminator / Penyebar
3. Spokeperson / Juru Bicara

C.     Peran Pengambil Keputusan 
Adalah peran dalam membuat keputusan baik yang ditentukan sendiri maupun yang dihasilkan bersama pihak lain, meliputi :
1. Entrepreneur / Kewirausahaan
2. Disturbance Handler / Penyelesai Permasalahan
3. Resource Allicator / Pengalokasi Sumber Daya
4. Negotiator / Negosiator 

v Organisasi

Terdapat beberapa teori dan perspektif mengenai organisasi, ada yang cocok sama satu sama lain, dan ada pula yang berbeda. Organisasi pada dasarnya digunakan sebagai tempat berkumpul, bekerjasama secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode, lingkungan), sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi.

Bentuk - bentuk Organisasi
1. Bentuk Organisasi Garis
2. Bentuk Organisasi Fungsional
3. Bentuk Organisasi Garis dan Staf
4. Bentuk Organisasi fungsional dan Staf

Prinsip - prinsip Organisasi :
·       Perumusan tujuan yang jelas
·       Pembagian fisik
·       Disiplin
·       Kesatuan komando
·       Kesatuan arah
·       Mendahulukan kepentingan umum di atas kepentingan individu
·       Remunarasi
·       Sentralisasi
·       Rantai scalar
·       Tata tertib
·       Keadilan
·       Stabilitas masa kerja para pegawai
·       Inisiatif
·       Esprit de corps 

3.    Manajemen dan Tata Kerja

Tata kerja atau metode adalah satu cara bagaimana agar sumber-sumber dan waktu yang tersedia dan amat di perlukan dapat di manfaatkan dengan tepat sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan tepat. 

Pemakaian tata kerja yang tepat pada pokoknya di tunjukkan untuk : 
·       Menghindari terjadinya pemborosan di dalam pendayagunaan sumber-sumber dan waktu yang a
·       Menghindari kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiuran dalam peroses pencapaian tujuan
·       Menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat

Jadi hubungan antara manajemen dan tata kerja adalah :
Manajemen : menjelaskan perlunya ada proses kegiatan dan pendayagunaan sumber-sumber serta waktu sebagai faktor-faktor yang di perlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya tujuan.

Tata kerja : menjelaskan bagaimana proses kegiatan ini harus di laksanakan sesuai dengan sumber-sember dan waktu yang tersedia.


4.    Manajemen, Organisasi dan Tata Kerja

Hubungan Timbal Balik Antara Manajemen, Organisasi dan Tata Kerja (Metode) :

Jika ada manajemen, organisasi dan metodenya dilakukan dengan kerjasama yang baik, pemanfaatan sumber-sumber dan waktu yang ada dapat dilakukan secara tepat dan lebih terordinir sesuai dengan proses kegiatan yang ditetapkan maka untuk mencapai tujuan akan dapat hasil yang lebih efsien dan efektif serta lebih maksimal. Karena ketiganya jika dilakukan sesuai dengan tugasnya maka hubungan timbal balik itu akan saling menguntungkan untuk ketiganya. 

Eratnya hubungan atau hubungan timbal balik antara ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut : 
·       Manajemen : proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar manusia.
·       Organisasi : alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerja sama.
·       Tata Kerja : pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerja sama tersebut harus dilaksanakan sehingga tujuan tercapai secara efisien.
Dari konsep tersebut, jelaslah bahwa baik manajemen, organisasi maupun tata kerja ketiganya diarahkan kepada tercapainya tujuan.



REFERENSI:





Tidak ada komentar:

Posting Komentar